lahir di Jambi tahun 1816.
Wafat : 24 April 1904 di Muara Tebo.
SK Pres: 079/TK/1977 bertanggal
24-10-1977
Sultan Thaha Sjaifuddin
Sebagai Pangeran Ratu
(semacam perdana menteri) di bawah pemerintahan Sultan Abdurrahman (1841).Sejak
itu, ia memperlihatkan sikap menentang Belanda.
- Mengadakan kerja sama dengan pihak Amerika saat kapal dan berlabuh di Jambi
- Tidak mengakui perjanjian yang dibuat oleh sultan-sultan terdahulu dengan Belanda. Salah satu diantaranya perjanjian tahun 1833 yang menyatakan Jambi adalah milik Belanda dan dipinjamkan kepada Sultan Jambi.
- Menolak Ultimatum dengan belanda untuk menyerahkan diri
- pada 25 September 1858 Belanda melancarkan serangan. Pertempuran berkobar di Muara Kumpeh.
- Pasukan Jambi berhasil menenggelamkan sebuah kapal perang Belanda, namun mereka tidak mampu mempertahankan kraton. Sultan Thaha menyingkir ke Muara Tembesi dan membangun pertahanan di tempat ini.
- Sultan Thaha membeli senjata dari pedagang-pedagang Inggris melalui Kuala Tungkal, Siak dan Indragiri.
- Sumber ; http://azwirchan.blogspot.com/2014/01/nama-pahlawan-dari-provinsi-jambi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar