Selasa, 16 Agustus 2016

SCTV dan Indosiar Dikecam Masyarakat Soal Tayangan Olimpiade 2016


Indonesia dikabarkan berhasil meraih medali pertamanya pada Olimpiade Rio De Janerio 2016. Prestasi membanggakan ini diraih oleh Sri Wahyuni Agustiani yang berhasil menyabet medali perak dari cabang olahraga angkat besi 48kg.

Medali perak yang dimenangkan Sri Wahyuni di Brasil, Minggu (7/8/2016) baru awal dari perjuangan Timnas Indonesia pada Olimpiade Rio. Selama 2 pekan ke depan, atlet Indonesia akan berjuang untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah olimpiade.
Sayangnya, tidak semua masyarakat Indonesia dapat menyaksikan perjuangan para atlet Indonesia di Olimpiade bergengsi tersebut. Masyarakat mengetahui perkembangan olimpiade melalui jejaring sosial dan pemberitaan sejumlah media. inilah bukti pemberitahuan Menteri Olahraga Melalui twiter seperti gambar dibawah ini

Kekecewaan yang dialami masyarakat ini memiliki alasan mendasar. Yang lebih mengecewakan, siaran pembukaan saja tidak ditayangkan langsung, melainkan ditunda beberapa waktu setelahnya oleh media televisi. Selama ini, ketika masyarakat menginginkan melihat pertandingan secara langsung, mereka bukan menyaksikan dari siaran di televisi, melainkan harus streaming di internet. Sehingga, yang bisa menyaksikan secara live hanyalah masyarakat yang mampu, sedangkan yang kurang mampu hanyalah gigit jari ketika ingin melihat secara live.
Dua stasiun televisi swasta yang menjadi pemegang hak siar Olimpiade Rio 2016, SCTV dan Indosiar, justru tidak menayangkan langsung momen membanggakan itu. Termasuk saat Sri meraih medali pertama untuk tanah air di Olimpiade yang digelar di Brasil itu.
SCTV sendiri lebih mementingkan siaran film televisi (FTV) ketimbang kiprah atlet Indonesia di Brasil.
Hingga akhirnya, netizen Indonesia seketika membulatkan suara untuk memprotes kedua stasiun televisi nasional itu melalui kampanye #RIPBroadcasterRio di media sosial Twitter.
Netizen merasa kecewa dan menganggap kedua televisi itu telah menghilangkan kesempatan masyarakat Indonesia menjadi saksi sejarah prestasi Sri Wahyuni.
Ketua Fraksi PAN di DPR RI, Mulcfachri Harahap, turut menyumbangkan suaranya. Ia memuji reaksi masyarakat atas tak disiarkannya Olimpiade secara langsung untuk public, dikutip dari rappler.com
Berbagai atlet lainnya yang sedang memperjuangkan nama Indonesia seperti Hendra Setiawan juga mengungkapkan kekecewaannya atas kondisi ini. Ia berharap Presiden Joko (Jokowi) Widodo untuk segera menindaklanjutinya.
Sementara itu nama Sri Wahyuni saat ini menjadi topik terhangat yang dibicarakan para nitizen. Banyak nitizen yang mengucapkan selamat atas medali yang diperolehnya yang sekaligus menjadi medali pembuka prestasi atlit Indonesia.
Dilansir dari pada sindonews.com, selain nama Sri Wahyuni, tagar kampanye protes (#RIPBroadcasterRio) juga menjadi topik hangat di Twitter. Hal ini dijadikan netizen untuk mengungkapkan kekecewaan mereka secara terbuka. Hingga saat ini pihak stasiun televisi swasta terkait belum mengeluarkan komentar mengenai keluhan para netizen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar